Seks Dan Menopause

Daftar Isi: [Lihat]
seks menopause
Turunnya kadar hormon estrogen pada wanita menopause akan menyebabkan tergganggunya beberapa fungsi seksual. Minat untuk melakukan hubungan intim menurun dengan drastis hal ini diakibatkan karena mereka tidak lagi merasakan rangsangan seksual yang diberikan oleh pasangannya.

Penurunan kadar estrogen juga akan menyebabkan terjadinya penurunan suplai darah ke vagina sehingga produksi lendir vagina menjadi menurun. Keadaan ini akan membuat vagina menjadi kering dan timbul rasa sakit saat berhubungan intim.

Selain masalah libido, pada masa menopause, seorang wanita akan mengalami pula hal hal berikut : 
  • Gangguan perkemihan.
  • Gangguan tidur.
  • Depresi dan Kecemasan.
  • Stress.
  • Masalah obat obatan.
  • Masalah kesehatan lainnya.

Apakah semua wanita menopause akan mengalami penurunan gairah seksual?

Tidak. Faktanya ada beberapa wanita yang telah menopause justru gairah seksualnya meningkat. Kemungkinan hal ini disebabkan oleh karena adanya penurunan perasaan takut untuk hamil. Saat menopause, seorang wanita juga akan terbebas dari tanggung jawab ngemong anak sehingga mereka menjadi lebih santai untuk berintim ria dengan pasangannya.

Apakah yang bisa dilakukan untuk mengatasi kekeringan vagina?

Kekeringan vagina dapat diatasi dengan jelly yang berbahan dasar air (K-Y Jelly). Jangan menggunakan jelly yang bukan berbahan dasar air seperti Vaseline karena jelly jenis ini dapat merusak karet latex pada kondom dan menimbulkan iritasi pada lapisan dinding vagina.

Bagaimana cara meningkatkan gairah seksual?

Sampai saat ini belum ada obat yang benar benar mampu untuk mengatasi masalah seksual pada wanita. Pengganti estrogen memang bekerja tetapi efektifitasnya masih diragukan berdasarkan beberapa penelitian terakhir. Estrogen dapat mengurangi rasa nyeri saat berhubungan intim dengan cara mengatasi kekeringan pada vagina.

Beberapa dokter mulai menggabungkan antara estrogen dengan hormon seksual laki laki (androgen) untuk meningkatkan gairah seksual pada wanita. Namun cara ini juga tidak begitu besar manfaatnya.

Meskipun masalah seksual masih sangat tabu untuk dibicarakan, namun pilihan untuk berkonsultasi dengan dokter merupakan cara yang paling efektif sampau saat ini. Dokter dapat membantu anda memecahkan masalah seksual yang anda hadapi guna mencarikan alternatif jalan keluar.
Apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan suasana intim dengan pasangan?

Suasana intim tidak selalu berkonotasi dengan hubungan seksual. Ungkapan rasa cinta dan kasih sayang dapat diwujudkan dengan berbagai cara. Nikmati waktu anda berdua, bercengkarama, berekreasi dan lain lain.

Untuk meningkatkan keintiman secara fisik, anda dapat melakukan beberapa hal berikut : 
  • Pelajari tubuh anda. Pelajarilah perubahan yang terjadi pada tubuh anda baik secara anatomi, fungsi seksual, kebiasaan seksual, dan hubungannya dengan usia. Hal ini dapat mengurangi kecemasan anda terhadap perubahan fungsi seksual yang terjadi.
  • Menambah stimulasi seksual. Stimulasi seksual dapat ditambah dengan beberapa materi erotis seperti buku atau video, masturbasi dan perubahan rutinitas seksual.
  • Gunakan teknik selingan. Teknik untuk digunakan untuk meningkatkan relaksasi dan mengurangi kecemasan. Termasuk di dalamnya antara lain fantasi erotis maupun non erotis, olah raga, musik dan televisi.
  • Berlatihlah melakukan hubungan intim tanpa kontak seksual. Termasuk di dalamnya pijatan sensual, petting dan lain lain. Cara ini dapat dimanfaatkan pula untuk meningkatkan kenyamanan dan menambah keakraban antara anda dan pasangan anda.
  • Kurangi rasa nyeri sedapat mungkin. Pilihlah posisi posisi hubungan seksual yang sedapat mungkin mengurangi rasa nyeri. Aturlah penetrasi sedemikian mungkin sehingga pasangan anda merasa nyaman dan terhindar dari rasa sakit.

Apakah wanita menopause tetap dapat menderita penyakit menular seksual?

Ya. Meskipun sudah memasuki masa menopause, seorang wanita tidak dapat terhindar dari infeksi penyakit menular seksual. Anda tetap harus menggunakan segala alat proteksi dari penyakit berbahaya ini.

Bagaimana cara melindungi diri dari penyakit menular seksual?

Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk melindungi diri dari penyakit menular seksual : 
  • Pantang melakukan hubungan seksual merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah penularan penyakit menular seksual.
  • Gunakan kondom lateks setiap kali anda berhubungan seksual.
  • Setia pada satu pasangan saja sebab semakin sering anda berganti ganti pasangan maka semakin besar kemungkinan anda tertular penyakit.
  • Jangan melakukan hubungan seksual dengan seseorang yang anda curigai menderita penyakit menular seksual.
  • Bila anda telah melakukan hubungan seksual dengan seorang yang beresiko, segera periksakan diri anda ke dokter.
  • Pelajarilah lebih mendalam tentang penyakit menular seksual karena semakin anda mengenal penyakit ini maka semakin mudah anda melindungi diri anda.